PURWAKARTA - Sejumlah warga menyambut baik kegiatan pasar murah yang digelar Polres Purwakarta, Polda Jawa Barat. Bahkan, warga berharap pasar murah bisa diagendakan secara rutin.
Polres Purwakarta menggelar pasar murah di Mapolres Purwakarta, Pada Selasa, 27 Februari 2024. Sejulah komoditas dijual dengan harga lebih murah dibandingkan di pasaran.
Beras misalnya, dijual Rp. 50 ribu per 5 kilogram. Ada juga gula Maniskita Rp. 16 ribu rupiah per kilogram, minyak goreng Rp 16 ribu per liter dan tepung terigu Rp. 10 ribu per kilogram.
Salah seorang warga, Tuti Haryati (31) , mengaku sangat terbantu dengan adanya pasar murah Polres Purwakarta ini. Ia bisa mendapatkan sejumlah komoditas dengan harga murah.
"Kalau di pasar mah beras harganya di atas Rp 16 ribu per kilogram disini hanya Rp.10 ribu per kilogramnya. Saya terima kasih kepada polisi yang membuat kegiatan ini, " Ungkap Tuti usai belanja di Pasar Murah Polres Purwakarta, pada Selasa, 27 Februari 2024.
Warga lainnya, Neneng Aisyah (36), juga mengaku merasa terbantu, apalagi saat ini harga sejumlah kebutuhan pokok di pasaran tengah tinggi
Ia mencontohkan, harga beras di pasaran saat ini berkisar Rp 15 ribu-17 ribu per kilogram. Sementara di pasar murah yang digelar Polres Purwakarta harganya Rp 50 ribu per lima kilogram atau Rp 10 ribu per kilogram.
"Ini sangat berguna, apalagi harganya lebih miring. Meringankan beban masyarakat bawahan. Jadi, ada lebih buat jajan anak, ” ujar Neneng.
Neneng berharap kegiatan pasar murah dapat digelar secara rutin. Setidaknya, kata dia, bisa dilakukan sebulan sekali. “Atau seminggu sekali kalau bisa, ” harpanya.
Kapolres Purwakarta, AKBP Edwar Zulkarnain mengatakan, pasar murah Polres Purwakarta ini digelar untuk membantu pemerintah dalam menekan inflasi di Kabupaten Purwakarta.
"Pasar murah Polres Purwakarta ini digelar hasil kerjasama dengan Bulog. Alhamdulillah, antusiasme cukup baik. Harapannya kegiatan ini bisa membantu masyarakat di wilayah Kabupaten Purwakarta, ” ujar pria yang akrab disapa Edwar itu.
Kapolres mengatakan, pihaknya akan terus ikut memantau perkembangan kondisi harga kebutuhan pokok di pasaran. Jika dibutuhkan, Polres Purwakarta disebut siap menggelar kegiatan serupa. Pasalnya, jajaran kepolisian juga diminta berperan dalam menjaga angka inflasi daerah.
"Pada kesempatan ini, kami berikan beras Subsidi Pemerintah Harga Pasar (SPHP) sebanyak 6 ton. Jadi teknisnya, setiap orang berhak mendapat jatah 10 Kg dengan harga per 5 Kg sebesar Rp 50 ribu, ” ujarny
Menurut Kapolres, kegiatan operasi pasar ini merupakan salah satu bentuk kepedulian Pemerintah terhadap kesejahteraan masyarakat, terutama dalam hal pemenuhan kebutuhan pangan pokok.
"Kami berupaya semaksimal mungkin untuk memberikan akses masyarakat terhadap beras dengan harga yang terjangkau melalui kegiatan operasi pasar ini, ” ungkap Edwar.
Baca juga:
Baharkam Polri Evaluasi Penanganan Pandemi
|